Network
LAMPUNG INSIDER - Perusahaan otomotif Korea Selatan Hyundai Motor Co., pada Selasa, 19 Desember 2023, mengumumkan bahwa mereka memutuskan menjual pabrik manufakturnya di Rusia yang telah ditangguhkan akibat dampak perang Rusia dan Ukraina.
Perusahaan tersebut menyatakan dalam pengumuman resmi bahwa penjualan Hyundai Motor Manufacturing Rus LLC di Saint Petersburg, Rusia, telah disetujui dalam pertemuan luar biasa dewan direksi yang diselenggarakan pada hari itu.
Dewan juga memutuskan untuk menjual pabrik milik General Motors Co. di Saint Petersburg dengan kapasitas tahunan sebanyak 100.000 unit, yang diakuisisi oleh Hyundai Motor pada tahun 2020.
Pembeli diketahui sebagai perusahaan Rusia, Art-Finance LLC. Hyundai Motor menyatakan bahwa kesepakatan ini dilengkapi dengan klausul yang memungkinkan mereka membeli kembali pabrik tersebut dalam waktu dua tahun setelah penjualan.
Meskipun menjual pabrik, perusahaan otomotif ini menegaskan bahwa mereka akan terus menyediakan layanan purna jual kepada pembeli kendaraan Hyundai di Rusia.
Pabrik di St. Petersburg, yang mulai beroperasi pada tahun 2010, menangguhkan operasinya pada Maret 2022 karena tantangan yang terkait dengan pasokan komponen akibat perang antara Rusia dan Ukraina.
Baca Juga: Hyundai Siap Produksi Baterai Kendaraan Listrik di Indonesia Tahun Depan
Baca Juga: Laba Hyundai Melonjak Didukung Penjualan Mobil Listrik
Pabrik tersebut sebelumnya memproduksi model Hyundai Solaris, Hyundai Creta, Kia Rio, dan Kia Rio X-Line dengan kapasitas tahunan lebih dari 200.000 unit.
