Penumpang Melonjak, KAI Tingkatkan Pengamanan Jelang Pemilu

- 13 Februari 2024, 09:34 WIB
PT KAI meningkatkan pengamanan menghadapi lonjakan penumpang menjelang Pemilu 2024.
PT KAI meningkatkan pengamanan menghadapi lonjakan penumpang menjelang Pemilu 2024. /Humas PT KAI//PT KAI

LAMPUNG INSIDER – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat adanya peningkatan volume penumpang yang signifikan memasuki masa pemungutan suara di Pemilu 2024 yang berlangsung besok 14 Februari 2024.

Berdasarkan data Senin 12 Februari 2024, terjual 108.218 tiket kereta api jarak jauh untuk keberangkatan hari tersebut. Jumlah ini meningkat 20 persen dibandingkan kondisi normal yang rata-rata sekitar sebanyak 90.000 penumpang. Para penumpang tersebut menuju berbagai daerah seperti Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Solo, dan kota lainnya.

Untuk mengakomodasi pelanggan pada periode 12–18 Februari 2024, KAI menyiapkan 1.502 KA Jarak Jauh atau rata-rata 214 perjalanan per hari. Selain itu, menjelang masa pemungutan suara pada Pemilu 2024, KAI mengintensifkan upaya pengamanan di area perkeretaapian. Langkah-langkah keamanan ini diimplementasikan guna memastikan keselamatan pelanggan serta kelancaran operasional kereta api menjelang periode pemungutan suara pada Pemilu 2024

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan KAI secara aktif bekerja sama dengan TNI/Polri untuk meningkatkan pengawasan dan optimalisasi pengamanan di kereta api, stasiun-stasiun, serta jalur kereta api dan perlintasan sebidang. Untuk pengamanan di kereta api, petugas memastikan bahwa penumpang  tidak terganggu kenyamanannya oleh penumpang lain. KAI juga melakukan antisipasi potensi bentrok antar pendukung yang bersamaan naik kereta api.

Adapun pengamanan di stasiun-stasiun, KAI melakukan antisipasi jika dijadikan titik kumpul pemberangkatan pendukung peserta pemilu . Antisipasi juga dilakukan untuk vandalisme terhadap stasiun dan kereta api.

“Pelaksanaan pengamanan di stasiun dilakukan sesuai SOP serta menggunakan metal detector dan inspector mirror di stasiun-stasiun tertentu,” jelas Joni.

Sementara optimalisasi pengamanan jalur kereta api dilakukan dengan melakukan patroli mobile sepanjang lintas jalur KA. Selain itu juga dilakukan antisipasi pelemparan terhadap KA.

Pada pengamanan di perlintasan sebidang, KAI melakukan penempatan personel serta pemasangan peralatan dan rambu-rambu keselamatan di perlintasan yang rawan kecelakaan . KAI juga bekerja sama dengan aparat kewilayahan dalam rangka penanganan keamanan dan keselamatan, serta penindakan dan penegakan hukum terhadap pelaku pelanggaran di perlintasan sebidang.

Joni mengatakan sejauh ini seluruh aktivitas layanan perkeretaapian berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berkaitan dengan kegiatan menjelang masa pemungutan suara Pemilu.

Halaman:

Editor: Nova Lidarni

Sumber: PT KAI Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah