Network
LAMPUNG INSIDER - Setelah resmi mengkonfirmasi bahwa Jimny yang sepenuhnya bertenaga listrik akan memulai debutnya di Eropa tahun 2030, Suzuki mempertimbangkan varian pikap dan hybrid untuk bergabung dengan pilihan SUV tiga pintu dan lima pintu yang sudah ada.
Laman Carscoops, Jumat, 27 Juni 2024, melaporkan Manajer Umum Suzuki Australia Michael Pachota mengisyaratkan bahwa pikap tersebut masih dalam tahap pengembangan. "Proyek ini, menurut saya, belum mati. Bayangkan sebuah Jimny dengan dua kursi di depan dan tidak ada kursi di belakang,” ujar Pachota.
Selama bertahun-tahun, telah ada banyak konversi pikap dari Jimny, termasuk konsep Suzuki Jimny Sierra Pickup Style yang dipamerkan di Tokyo Auto Salon 2019. Meski begitu, produsen mobil ini belum mengumumkan versi produksinya.
Baca Juga: Uni Eropa Perketat Standar Emisi, Suzuki Hapus Empat Modelnya Sekaligus
Pachota juga membahas kemungkinan Jimny hybrid sebagai tanggapan atas peraturan emisi yang lebih ketat.
"Saya ingin melihat variasi lain dari produk Jimny, variasi yang bahkan mungkin dapat membantu NVES (Standar Efisiensi Kendaraan Baru),” kata dia.
Suzuki Jimny Hybrid juga telah dikabarkan untuk pasar Eropa, di mana perusahaan terpaksa menjual off-roader ini sebagai LCV dua tempat duduk karena emisi CO2 yang dihasilkan Jimny bensin lebih tinggi dari yang diizinkan.
Solusi mudah untuk masalah ini bisa jadi adalah dengan memasangkan Jimny mesin 1,5 liter hybrid ringan, mungkin sebagai bagian dari facelift yang dirumorkan akan diluncurkan pada tahun 2024 atau 2025.
Pachota tidak mengungkapkan spesifikasi dari mesin hybrid yang potensial, dan menyatakan bahwa dia masih belum mengetahui detailnya.
Perlu dicatat bahwa Jimny akan segera menjadi satu-satunya model non-hybrid Suzuki di Eropa dan Australia, yang memperkuat dugaan bahwa elektrifikasi akan segera terjadi.
