Dikejar Kelompok Bermotor dan Dilempari Petasan, Dua Pemuda Terjatuh dari Motor

- 28 Mei 2024, 07:29 WIB
Polisi menindaklanjuti kabar di medos tentang dua pemuda yang terjatuh karena dikejar kelompok pemuda bermotor.
Polisi menindaklanjuti kabar di medos tentang dua pemuda yang terjatuh karena dikejar kelompok pemuda bermotor. /Dok. Humas Polda/

LAMPUNG INSIDER - Dua remaja yang mengendarai sepeda motor terjatuh di jalan raya Soekarno-Hatta, Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Barat, dekat RS Muhammadiyah Metro, akibat dikejar sekelompok pemuda bermotor dan dilempari petasan pada Minggu dini hari, 2 Mei 2024, sekitar pukul 02.15.

Kasus itu sempat ramai di media sosial yang menyebutkan bahwa ada sekelompok remaja yang terlibat aksi tawuran di Kota Metro, Minggu dini hari dengan membawa bom molotov.

Berdasarkan sumber dari kepolisian, polisi Polsek Metro Barat dan Tim Tekab 308 Presisi Polres Metro menindaklanjuti kabar tersebut dengan mendatangi tempat kejadian dan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi serta pengecekan CCTV untuk mencari dan mengumpulkan barang bukti terhadap orang-orang dalam Video tersebut.

Di antara saksi mata yang merekam video kejadian, Suyanto, pegawai RS Muhammadiyah Metro), menceritakan bahwa pada Minggu dini hari sekitar pukul 02.15, ia bersama warga sekitar melihat dua laki-laki (belakangan diketahui bernama Defra dan Fajar) berboncengan sepeda motor terjatuh di jalan aspal.

Keduanya terjatuh saat dikejar beberapa orang berboncengan kurang lebih 5 motor dengan membawa senjata tajam (menyerupai celurit) dari arah traffic light (TL) Ganjar Agung menuju ke TL 16-C. Suyanto juga melihat ledakan tak jauh dari lokasi tempat korban terjatuh.

Dari keterangan tersebut dan bukti CCTV diketahui korban bernama Defra (14) pelajar kelas 2 SMP dan Fajar (18), keduanya merupakan warga pekalongan Lampung timur. Polisi telah memeriksa korban untuk mengetahui kronologis kejadiannya. Kepada petugas, kedua korban menjelaskan bahwa pada Sabtu malam, 25 Mei 2024, pukul 22.00, keduanya nongkrong di Taman Kota Metro.

Sekitar pukul 02.00, korban bermaksud kembali ke rumah namun berkeliling Kota Metro lebih dulu dengan mengendarai sepeda motor. Pada saat melewati TL Ganjar Agung, Metro Barat, kedua korban diteriaki "itu musuhnya" oleh sekelompok pemuda yang sedang nongkrong di persimpangan TL tersebut.

Selanjutnya korban dikejar oleh sekelompok pemuda tersebut. Karena takut, kedua korban memacu kendaraannya dan terjatuh di jalan Soekarno-Hatta, dekat RS Muhammadiyah Kota Metro yang kemudian ditolong oleh saksi.

Korban menjelaskan, pada saat dikejar, sempat melihat kelompok tersebut mengacungkan benda seperti senjata tajam dan juga melemparinya dengan petasan -bukan bom molotov seperti yang ramai di media sosial.

Halaman:

Editor: Iskak Susanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah