Tim Satgas Pangan Temukan Makanan Kedaluwarsa di Gudang Bandar Lampung

- 29 Maret 2024, 23:20 WIB
Tim Satgas Pangan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu gudang makanan, Kamis, 28 Maret 2024.
Tim Satgas Pangan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu gudang makanan, Kamis, 28 Maret 2024. /Humas Polda/


LAMPUNG INSIDER - Dinas Pangan Pemkot Bandar Lampung bersama Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Dinas Kesehatan, dan Dinas Pertanian menemukan makanan kedaluwarsa saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu gudang makanan, Kamis, 28 Maret 2024.

Selain itu, tim juga menemukan penataan gudang yang tidak sesuai standard operasional prosedur (SOP) di mana jenis makanan disimpan bersamaan dengan bahan kimia seperti detergen dan parfum.

Plt. Kepala Dinas Pangan Kota Bandar Lampung M. Yusuf, menyampaikan bahwa pihaknya dan tim lain menemukan banyak hal antara lain kemasan yang tidak layak serta surat izin yang tidak lengkap.

"Setelah kami lakukan pengecekan, banyak kami temukan kemasan yang tidak layak, misalnya ada bagian kemasan yang robek. Hal seperti itu harus dipisahkan dan tidak boleh dijual ke konsumen. Surat izinnya juga tadi dicek ada yang tidak lengkap". ungkap M. Yusuf.

Selain banyaknya temuan kemasan produk yang tidak layak serta surat izin yang tidak lengkap, banyak ditemukan makanan yang kedaluwarsa. "Kami juga menemukan berbagai makanan kedaluwarsa hingga tak memiliki izin edar di gudang makanan yang terletak di Enggal Bandar Lampung," kata Firdaus Umar, Pengawas Farmasi Makanan dan Obat-Obatan BPOM Bandar Lampung.

"Selain itu, kami menemukan beberapa makanan yang tidak memiliki izin BPOM. Kami menghimbau untuk segera ditarik dan tidak diedarkan" tambahnya.

Sementara itu, Mia dari Produk Developer Asifa Group mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan perbaikan dalam penataan produk dan pemeriksaan produk. "Iya kami akan perbaiki sistem penataan gudangnya, tadi sudah dijelaskan oleh petugas, bahan makanan harus dipisah dari bahan seperti sabun, deterjen dan lain-lain," ujar Mia.

Tim akan kembali untuk memastikan gudang makanan itu telah melaksanakan arahan yang diberikan.***

 

Editor: Iskak Susanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah