Network
LAMPUNG INSIDER- Dalam sorotan sepak bola Italia, kabar guncangan menggelegar: AC Milan dikabarkan akan mengakhiri kemitraannya dengan Stefano Pioli di akhir musim 2023-2024 ini, menyusul deretan hasil buruk yang menghantam tim.
Ketika Pioli awalnya diangkat sebagai pelatih, skeptisisme mewarnai suasana. Banyak yang meragukan kemampuannya, terutama karena kurangnya prestasi cemerlang dalam karir kepelatihannya sebelumnya.
Namun, dengan kepiawaian dan dedikasi, Pioli berhasil membuktikan keberadaannya. Dia membawa Rossoneri kembali ke panggung Liga Champions dan meraih gelar Scudetto pada musim 2022-2023, meredam keraguan yang sempat mengitari namanya.
Namun, performa AC Milan mulai merosot setelahnya. Labil dan tidak konsisten, tim kesulitan menunjukkan performa terbaiknya baik di level domestik maupun Eropa.
Kekhawatiran mulai muncul di antara fans dan manajemen klub. Meski awalnya ada spekulasi bahwa Pioli masih mendapat dukungan dari petinggi klub, kekalahan dalam Derby Della Madonnina melawan Inter Milan mengubah segalanya.
Melalui akun sosial media @FabrizioRomano, kabar resmi pun terungkap: Stefano Pioli akan meninggalkan AC Milan di akhir musim ini, sementara klub akan mulai mencari pelatih baru.
"Stefano Pioli akan dipecat oleh dewan AC Milan pada akhir musim, meskipun ada pernyataan publik setelah Derby. AC Milan sudah mencari manajer baru," tulis Fabrizio Romano.
Dalam daftar pengganti potensial Pioli, nama-nama besar seperti Xavi Hernandez dari Barcelona, Ruben Amorim dari Sporting Lisbon, Thomas Tuchel dari Bayern Munchen, dan Unai Emery dari Aston Villa muncul sebagai kandidat yang menarik.
Namun, tidak hanya figur-figur senior, pelatih muda berbakat seperti Thiago Motta dari Bologna juga menjadi sorotan, dengan kemungkinan membawa angin segar bagi Rafael Leao dan rekan-rekannya di musim mendatang.
