Network
LAMPUNG INSIDER – Ini roadshow politik kedua Edi Irwan Arief. Setelah ke Arinal, lalu silaturahmi dengan Hanan A Rozak, Rabu 8 Mei 2024 malam.
Tak tanggung-tanggung. Ketua DPD Partai Demokrat Lampung itu memboyong sejumlah pengurus dalam silaturahmi dengan calon Gubernur Hanan Rozak.
Dalam rombongan Edi Irawan, hadir juga Midi Ismanto (Sekertaris), Yozi Rizal (Bendahara), dan beberapa wakil ketua, termasuk pengurus Golkar yang kini telah pindah ke Demokrat -- Herlani, mantan Pj. Wali Kota Bandar Lampung.
Sementara tuan rumah, Hanan Rozak mengenakan atribut Partai, kemeja kuning dan celana hitam — juga didampingi puluhan pendukung dan kader Golkar. Ada Tony Eka Chandra, Riza Mirhadi, Ismet Jayanegara, Subhan, Subadra Yani, dan beberapa pengurus AMPG.
Kedua pihak terjadi dialog-dialog menyegarkan. Hanan menceritakan, ihwal surat perintah DPP Golkar, untuk maju dalam Pilkada. Dia juga mengklaim, dirinya adalah calon yang paling siap, dari sisi Tim Sukses yang dibentuk sampai ke lini kecamatan dan desa.
Sementara Edi Irawan dalam pidatonya menyampaikan, dengan jumlah 9 kursi di DPRD Lampung, targetnya tak muluk-muluk.
Dia memosisikan diri sebagai calon wakil gubernur, dan posisi gubernurnya biarlah partai Golkar jika dikemudian hari memungkinkan terjadinya koalisi kedua partai.
Toni Eka Chandra mengibaratkan, Hanan A Razak adalah matahari, dan Ketua Demokrat Provinsi Lampung Edy Irawan bagaikan bulan.
"Keduanya saling mengisi, tak pernah ingkar janji. Bulan sesekali marah pada matahari. Ditutupilah matahari oleh sang bulan. Itulah yang disebut gerhana matahari," kata Toni dalam sambutannya.
