Network
LAMPUNG INSIDER – Munir Abdul Haris mengancam akan kerahkan massa untuk kepung KPU Lampung Tengah, terkait ada indikasi kecurangan sehingga merugikan caleg.
Pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Tengah diwarnai interupsi. Rapat tersebut akhirnya mundur beberapa jam.
Pleno rekapitulasi penghitungan suara dilangsungkan pada Jumat 1 Maret 2024 pukul 14.00 WIB. Akhirnya molor hingga pukul 16.30 WIB.
Interupsi calon legislatif (caleg) DPRD Provinsi Lampung, Munir Abdul Haris, menyebutkan adanya dugaan kecurangan Pemilu 2024.
“Banyak kecurangan yang ada di Pemilu 2024 khususnya di Lampung Tengah. Ada beberapa suara saya yang hilang,” tegas Munir.
Dia menduga ada pelanggaran pemilu berupa ada pengarahan dari petugas PPK.
“Di sini ada dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh oknum PPK di KPPS. Sehingga Pemilu 2024 dapat dipastikan ada kecurangan,” katanya lagi.
