Simpang Jalan Nyonya Lee antara Kiyai Umar dan Ridho Chalim

- 17 April 2024, 14:18 WIB
Tengah berbaju hitam Nyonya Lee
Tengah berbaju hitam Nyonya Lee /

PDI Perjuangan dan Umar Ahmad Pilihan Nomor Dua

Penentuan pilihan dukungan ini memang tidak semudah yang dibayangkan orang awam karena mantan Bupati Tulang Bawangbarat Umar Ahmad juga dikatakan sebagai orang kesayangan Nyonya Lee.

Dalam pertarungan di Tubaba kala itu, Nyonya Lee disebut-sebut sebagai penyokong utama Umar. Namun kendati PDI Perjuangan bisa menentukan cagub dan cawagubnya sendiri, Umar menjadi orang nomor dua yang bakal dipilih Nyonya Lee meski menjabat sebagai Bapilu.

Kalau tidak sebagai cawagub, Umar akan diperjuangkan kembali untuk duduk sebagai Bupati Tubaba. Umar memiliki reputasi yang cukup baik di mata Nyonya Lee sebagai sosok yang tidak banyak bicara namun memiliki kerja-kerja positif bagi kemajuan Tubaba dan itu terlihat dari beberapa pembangunan di sana.

Kemudian satu nama persimpangan lagi yang belakangan muncul karena pencapresan Ganjar Pranowo, dialah mantan Kapolda Lampung dari Lampung Barat, Edward Syah Pernong.

Beredar isu dari pemuka politik bahwa Nyonya menjanjikannya dukungan untuk maju sebagai orang nomor satu di Lampung dengan syarat sanggup memenangkan suara Ganjar. Namun seperti yang diketahui, Edward gagal meski berlabel sebagai Kapolda dan orang Budaya dari Pak Si Pak Sekala Brak sehingga kemudian dukungan merah pekat menjadi abu-abu.

Baca Juga: Kaum Ibu Pelopor Pembangunan Ruang Terbuka Hijau PUblik

Pilihan Gender kepada Chusnunia Chalim

Terakhir ada nama Chusnunia Chalim yang telah melompat maju menjadi anggota DPR RI setelah sebelumnya menjabat bupati dan kemudian wakil gubernur.

Nunik juga mendapat perhatian khusus dari Nyonya Lee, karena selain sebagai satu gender, Nunik terpandang sebagai sosok yang ramah, tidak neko-neko dan lebih mudah diatur daripada Arinal Djunaidi yang terkenal sebagai sosok kontroversi.

Halaman:

Editor: Muhammad Alfariezie


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah