Network
LAMPUNG INSIDER - Pendaftaran calon kepala daerah, bupati, walikota, dan gubernur oleh PDIP Sumatera Utara telah resmi dibuka sejak Senin (3/4/2024). Sejumlah kandidat potensial telah mengambil formulir pendaftaran, termasuk Nikson Nababan, Ketua DPC PDIP Tapanuli Utara, dan Edy Rahmayadi, mantan Gubernur Sumatera Utara.
Di antara nama-nama tersebut, Rapidin Simbolon, Ketua DPD PDIP Sumut, yang juga merupakan kandidat potensial sebagai calon gubernur, belum menegaskan keinginannya untuk maju. Meskipun dianggap sukses dalam berbagai jabatan politik, Simbolon tampaknya memilih untuk fokus pada urusan partai.
Namun, satu nama yang mencuat adalah Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang memiliki pengalaman luas dalam politik, termasuk masa jabatan sebagai Bupati Belitung Timur, Anggota DPR RI, Wakil Gubernur, dan Gubernur DKI Jakarta.
Meski Ahok sebenarnya memiliki kapasitas yang lebih besar, kader PDIP melihatnya sebagai sosok yang tepat untuk memimpin Sumatera Utara. Mereka yakin Ahok memiliki keberanian dan keahlian yang diperlukan untuk menghadapi tantangan politik di wilayah tersebut, terutama menghadapi kekuatan politik dinasti yang kuat.
Dengan kemungkinan adanya 4 pasangan calon dalam Pilkada Sumut, termasuk Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah, Ahok diprediksi memiliki peluang besar untuk memenangkan pertarungan tersebut. PDIP berharap untuk menciptakan sejarah baru dengan kemenangan Ahok sebagai Gubernur Sumatera Utara pada Pemilu 2024.***
