Braja Sakti, Satu-Satunya Desa di Lamtim yang Dapat Dana Hibah Rp1 Miliar dari APBD 2024

- 31 Januari 2024, 12:45 WIB
Kades Braja Sakti saat menghadiri pembagian bantuan beras untuk warga.
Kades Braja Sakti saat menghadiri pembagian bantuan beras untuk warga. /Asir/

LAMPUNG INSIDER - Desa Braja Sakti, Kecamatan Wayjepara, merupakan satu-satunya desa di Lampung Timur yang mendapat kucuran dana hibah Rp1 miliar dari APBD 2024. Dana hibah tersebut akan digunakan untuk pembangunan fisik dan ketahanan pangan.

Kepala Desa Braja Sakti Edi Sumantri mengungkapkan hal itu saat menyalurkan beras bantuan sosial di balai desa setempat Selasa 30 Januari 2024. Warga desa yang menerima beras bansos berjumlah 420 kepala keluarga. Sementara, jumlah seluruhnya di desa tersebut mencapai 1.971 kk dengan jumlah penduduk lebih dari 6 ribu jiwa.

Pembagian beras itu akan berlangsung tiap bulan hingga Juni mendatang. "Mengingat jumlah kk hampir dua ribu, kami akan terus mengusulkan ke pusat agar ada penambahan," kata Kades Edi yang baru dilantik akhir Desember 2023.

Usai penyaluran beras dari pusat tersebut, Kades Edi mengungkapkan pada anggaran 2024, desa yang dipimpinnya dapat dana hibah dari APBD kabupaten sebesar Rp1 miliar. Sedangkan dana desa (DD) tahun ini sekitar Rp1,2 miliar.

"Desa Braja Sakti satu-satunya yang dapat dana hibah dari 264 desa di Lampung Timur. Sebuah kebanggaan buat warga saya," ujar kades yang berprofesi kontraktor itu.

Nantinya, jelas Edi, dana hibah itu akan dimanfaatkan untuk membangun i frastruktur seperti jalan, drainase dan fisik lainnya serta untuk ketahanan pangan. Begitu pula DD tahun ini juga akan digunakan untuk kebutuhan fisik dan ketahanan pangan. "Di desa saya masih banyak yang harus dibenahi khususnya jalan, drainase dan fisik lainnya," tegas Edi.

Karena jumlah anggaran masih terbatas, Kades Edi akan membenahi. Infrastruktur di enam dusun secara bertahap. Dengan harapan lima tahun dirinya menjabat, pembangunan di desa itu sejajar dengan desa lainnya. "Braja Sakti adalah jantung Kecamatan Wayjepara. Oleh sebab itu infrastrukturnya harus selalu dibenahi seoptimal mungkin," pungkas Edi.***

Editor: Iskak Susanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah