Bekasi, November 2022.
Catatan redaksi: Tulisan “pengakuan” Maman S Mahayana ini dibagikan di laman FB kritikus sastra, akademisi, dan pernah jadi pengajar di FIB Universitas Indonesia.
Maman adalah ketua Yayasan Hari Puisi Indonesia, yang menggelar tiap tahun sayembara buku puisi.***
Baca Juga: Inna Lillahi…’Rudi Jalak Gugat’ Yudhistira Wafat, Sastra Indonesia Berduka