Oleh Denny JA
(Di era pendudukan Jepang di Indonesia, 1943-1945, ribuan perempuan Indonesia dipaksa
menjadi gadis penghibur tentara Jepang. Di masa tua, mereka menuntut permintaan maaf Jepang dan kompensasi)
“Aku belum ikhlas mati,
sebelum bertemu Hasan.”
Berulang mantra ini ia sebutkan.
Suaranya serak, nafas terengah.
Burung elang hitam yang pedih terbang di matanya.