LAMPUNG INSIDER-- Indonesia jadi satu-satunya wakil ASEAN yang berpeluang merebut tiket Olimpiade Paris 2024 pasca-Vietnam menyerah dari Iraq dalam laga perempat final Piala Asia U23 pada Sabtu dini hari, 27 April 2024.
Skuat asuhan Shin Tae-yong berhasil lolos semi finalis setelah secara dramatis mengalahkan Korea Selatan dalam laga adu pinalti sebab saat waktu normal, kedua tim imbang 2-2.
Rafael Struick menjadi man of the match dalam pertandingan tersebut karena mencetak dua gol di babak pertama dan menciptakan banyak peluang yang merepotkan kiper Korea Selatan.
Baca Juga: Shin Tae-yong Simbol Bhinneka Tunggal Ika Timnas Indonesia
Vietnam, yang menjadi harapan ASEAN selanjutnya karena pernah berstatus runner up pada tahun 2018 justru menyerah saat menghadapi Iraq.
Pertandingan babak perempat final antara Vietnam dan Iraq berlangsung dengan sengit dan cukup intens. Vietnam bermain agresif tapi mereka kesulitan untuk menjebol gawang Irak.
Vietnam malah harus bermain dengan 10 pemain setelah Nguyen Manh Hung dikartu merah. Satu-satunya gol di laga ini dipersembahan oleh Ali Jasim dari titik penalti.
Pertandingain dibuka dengan tempo yang cukup tinggi. Kedua tim saling serang.
Baca Juga: Belum Selesai di Old Trafford, Jose Mourinho Berhasrat Comeback dengan Manchester United
Pada menit ke-15, peluang apik didapatkan oleh Irak. Pemain bertahan Vietnam membuat kesalahan saat menghalau bola umpan silang dari sisi kiri. Bola malah jatuh ke kaki Ali Basim Mohamed. Dengan sepakan kaki kirinya, Ali melepas tembakan ke gawang tapi bola masih bisa diblok kiper.
Duel kemudian berjalan dengan alot. Kedua tim masih terus berusaha saling serang tapi kesulitan menciptakan peluang berbahaya.
Pada menit ke-38, Nguyen Van Tung mencoba mengancam gawang Irak dengan tendangan kerasnya. Namun bola masih melambung dari target.
Baca Juga: Belum Selesai di Old Trafford, Jose Mourinho Berhasrat Comeback dengan Manchester United
Irak sempat balik mengancam pada menit 45+3 via tembakan keras Ali Al Mosawe. Tapi bola masih melambung dari sasaran.
Duel babak pertama ini pun berakhir tanpa gol. Irak U-23 0-0 Vietnam U-23.
Di babak kedua, duel masih berlangsung alot. Namun Irak U-23 mendominasi pengusaan bola atas Vietnam U-23.
Pada menit ke-62, petaka didapatkan oleh Vietnam. Setelah melakukan pengecekan via VAR, kiper mereka yakni Quan Van Chuan didakwa melakukan pelanggaran pada Nihad Mohammed beberapa menit sebelumnya.
Eksekusi kemudian dilakukan oleh Ali Jasim dengan sempurna. 1-0!
Setelah tertinggal, Vietnam langsung menaikkan intensitas serangannya. Namun mereka kesulitan untuk menembus benteng pertahanan Irak.
Pada menit ke-81 Irak mencoba mengancam gawang Vietnam dengan tembakan jarak jauh Muntadher dari jarak sekitar 25 meter. Namun bola masih bisa diblok kiper Van Chuan.
Menit ke-89, laga terhenti untuk sementara. Wasit melihat layar VAR untuk melihat pelanggaran yang dilakukan pemain Vietnam yakni Nguyen Manh Hung pada Ali Jasim. Wasit akhirnya memberikan kartu merah pada sang bek.
Irak kemudian mendapat penalti pada menit 90+10 setelah menganggap kiper Quan Van Chuan melanggar penyerang Irak. Namun setelah dicek via VAR, wasit membatalkan keputusannya.
Pada akhirnya tak ada gol tambahan yang tercipta di babak kedua ini. Irak U-23 1-0 Vietnam U-23.
Baca Juga: Cetak Brace Lawan Korsel, Rafael Struick Dilarang Tampil di Semi Final
Susunan Pemain
Irak U-23: Hussein Hasan Amoyed Rasetim; Mustafa Saadoun, Hussein Amer Ojaimi Al Rikabi, Zaid Tahseen, Ahmed Hasan Maknazi Al Reeshawee, Ali Basim Mohamed, Karrar Mohammed Hussein Ali, Muntadher Mohammed Jebur Maslookhi, Nihad Mohammed Owaid Watifi, Ali Jasim, Amin Al-Hamawi
Pelatih: Radhi Shenaishil
Vietnam U-23: Quan Van Chuan; Luong Duy Cuong, Le Nguyen Hoang, Nguyen Manh Hung, Khuat Van Khang, Vo Hoang Minh Khoa, Nguyen Thai Son, Ho Van Cuong, Bui Vi Hao, Nguyen Van Truong, Nguyen Van Tung
Pelatih: Hoang Anh Tuan