Network
LAMPUNG INSIDER-- Politik sepakbola Jose Mourinho menjadikan tim-tim yang dibesutnya lebih disegani dan mudah mendapat pemain kelas wahid.
Jose Mourinho, tokoh drama di pinggir lapangan dan saat konferensi pers. Ucapannya kepada media bukan sekadar sindiran kepada pemain, pemilik klub atau pelatih lawan.
Tiap Psywar yang diberikan bertujuan untuk memperkuat citra tim dan mengganggu pikiran lawan.
Pep Guardiola saat membesut Barcelona pernah menjadi korban politik sepakbola Jose Mourinho. Saat melawan Inter, Pep mendapat bisikan dari Jose Mourinho ketika Barcelona kalah agregat di semi final Liga Champions.
Begitu juga ketika mereka bertemu di El Classico, Jose Mourinho mengubah sikap Pep yang terkesan santai menjadi seorang yang juga mengirim Pswar di hadapan media.
Bak tokoh pengkritik dalam partai politik, Jose Mourinho juga tak segan menghakimi wasit melalui komentar pedasnya dan itu membuat citranya terjaga meski hanya membesut tim tidak lebih dari tiga musim.
Baca Juga: Prediksi El Classico, Madrid Jago Kandang dan Barca Super Tandang
