Kanselir Jerman Minta Israel Tidak Melakukan Serangan Balasan ke Iran

- 18 April 2024, 09:20 WIB
Kanselir Jerman Olaf Scholz./ANTARA/Anadolu
Kanselir Jerman Olaf Scholz./ANTARA/Anadolu /

LAMPUNG INSIDER - Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Rabu menyerukan kepada Israel agar menahan diri dengan tidak melakukan serangan balasan terhadap Iran dan fokus pada diplomasi regional untuk semakin mengisolasi rezim Iran.

Saat berbicara kepada wartawan di Brussels, sebelum KTT para pemimpin Uni Eropa, Scholz mengatakan bahwa mereka akan mendiskusikan perkembangan terbaru di Timur Tengah, dan upaya diplomatik guna mencegah konflik yang lebih luas di kawasan tersebut.

"Bagus bahwa Israel, bersama dengan rekan-rekan dan sekutu, dan dengan kekuatan pertahanan udaranya yang kuat, mampu menangkis serangan ini sehingga sehingga kerusakan yang ditimbulkan tetap sangat terbatas," kata Scholz.

"Bagi kami, penting bahwa momen ini dimanfaatkan untuk melakukan deeskalasi lebih lanjut dan Israel juga menggunakan keberhasilan ini untuk memperkuat posisinya di seluruh kawasan, dan tidak melakukan aksi balasan dengan serangan besar-besaran," tambahnya.

Baca Juga: Israel Akan Tanggapi Iran dengan Menargetkan Instalasi Militer

Baca Juga: Utusan Iran di PBB Beri Peringatan Keras kepada Israel Jika Nekat Membalas Serangan Iran

Kanselir Scholz mengatakan pandangan ini diyakini oleh banyak mitra dan sekutu lainnya, dan juga "dipahami dengan baik" oleh semua orang.

Sebelumnya pada Rabu, Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock menggelar perundingan tingkat tinggi di Tel-Aviv, dan meminta otoritas Israel untuk bertindak "secara hati-hati dan bertanggung jawab" guna mencegah konflik yang lebih luas di Timur Tengah.

Sekutu utama Israel, termasuk AS dan Inggris, pada pekan ini telah meningkatkan upaya diplomatik mereka untuk membujuk Tel Aviv agar menunda serangan balasan besar-besaran, dalam upaya mencegah konflik regional.

Halaman:

Editor: Iskak Susanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x