Network
LAMPUNG INSIDER - Aipda Septa Dwipa, anggota Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung menjadi salah satu korban kecelakaan lalu-lintas dekat gerbang Pelabuhan Bakauheni, belum sadarkan diri usai menjalani operasi di RS Urip Sumoharjo, Bandar Lampung.
Dalam peristiwa yang terjadi pada Minggu 25 Februari 2024 malam itu, Aipda Septa tengah bertugas melakukan pemeriksaan kendaraan untuk pencegahan pengiriman narkoba melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.
Septa menjadi salah satu korban yang mengalami luka berat akibat tertabrak bus yang mengalami rem blong.
Baca Juga: Kecelakaan di Pintu Masuk Pelabuhan Bakauheni, Sopir Bus Jadi Tersangka
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika mengatakan Aipda Septa Duipa belum sadarkan diri akibat luka berat pada bagian kepalanya, dan saat ini menjalani perawatan di RS Urip Sumoharjo.
"Aipda Septa pada saat itu sedang melakukan pemeriksaan kendaraan, kegiatan yang dia lakukan berkaitan dengan upaya pencegahan peredaran narkoba di Lampung. Dia ikut menjadi korban setelah satu unit bus mengalami rem blong dan menabrak kendaraan yang saat itu tengah dilakukan pemeriksaan," kata Irjen Pol Helmy, Selasa 27 Februari 2024.
Selaku pimpinan, Kapolda menyatakan akan mengupayakan kesembuhan terhadap Aipda Septa. "Dia pahlawan, karena dia sedang bertugas melakukan pencegahan peredaran narkoba di wilayah hukum Polda Lampung. Semaksimal mungkin, kami upayakan untuk kesembuhan dia, untuk masyarakat kami minta doanya untuk kesembuhan anggota kami," pungkas Kapolda.***
