Gibran Tanyakan Cara Atasi 'Greenflation' ke Mahfud saat Debat Cawapres 2024

- 22 Januari 2024, 09:44 WIB
Cawapres RI Gibran Rakabuming Raka menyampaikan pandangannya saat debat keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu 21 Januari 2024./ANTARA FOTO/M. Risyal Hidayat/tom
Cawapres RI Gibran Rakabuming Raka menyampaikan pandangannya saat debat keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu 21 Januari 2024./ANTARA FOTO/M. Risyal Hidayat/tom /


LAMPUNG INSIDER - Calon Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menanyakan strategi mengatasi inflasi hijau (greenflation) kepada Cawapres RI Mahfud Md. saat debat keempat Pilpres 2024 di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu malam.

Dalam segmen keempat debat keempat itu, Mahfud sempat protes kepada Gibran karena dia tidak menjelaskan istilah greenflation yang ditanyakan sebagaimana diatur oleh para moderator sebagai pengatur jalannya debat.

"Tunggu, ini tadi tidak saya jelaskan karena 'kan beliau (Mahfud) seorang profesor," kata Gibran kepada Mahfud dan moderator.

Gibran lantas menjelaskan, "Greenflation adalah inflasi hijau, sesimpel itu."

Terhadap pertanyaan itu, Mahfud menjawab mengenai pentingnya menerapkan ekonomi sirkuler sebagai strategi menghadapi greenflation. Namun, Gibran tampak tak puas terhadap jawaban Mahfud.

Gibran, saat diberikan waktu untuk menanggapi jawaban Mahfud, justru memilih untuk menunduk-nunduk seperti sedang mencari-cari sesuatu.

"Saya lagi cari jawabannya Prof. Mahfud. Saya cari-cari di mana ini jawabannya kok enggak ketemu. Saya tanya masalah inflasi hijau, kok jawabannya ekonomi hijau," kata Gibran kepada Mahfud.

Gibran melanjutkan, "Yang namanya greenflation, saya kasih contoh simpel, demo rompi kuning di Prancis, bahaya sekali, sudah memakan korban. Ini kita harus antisipasi, jangan sampai terjadi di Indonesia. Kita belajar dari negara maju, masih ada tantangan-tantangannya, transisi menuju energi hijau harus super hati-hati, jangan sampai malah memberikan R&D (Research and Development) yang mahal, proses transisi mahal."

Terhadap respons itu, Mahfud pun menolak menanggapi pernyataan Gibran.

"Saya juga mencari tuh jawabannya, ngawur juga tuh, ngarang-ngarang dengan karuan, mengaitkan dengan sesuatu yang tidak ada, akademis kalau bertanya kaya gitu recehan. Oleh sebab itu, tidak layak dijawab, saya kembalikan ke moderator," kata Mahfud kepada Gibran.

Halaman:

Editor: Iskak Susanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah