Network
LAMPUNG INSIDER- Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, menegaskan pentingnya upaya pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan melakukan fogging di beberapa titik di Kota Bandar Lampung.
Menurut Kapolda Helmy, fogging menjadi salah satu langkah strategis untuk menekan penyebaran DBD dan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. "Kami melakukan fogging di pemukiman warga yang berpotensi menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk Aedes Aegypti," ungkapnya pada Jumat, 26 April 2024.
Ia juga menekankan bahwa Satbrimob Polda Lampung telah menyediakan layanan fogging secara gratis untuk masyarakat. "Kami telah memperluas layanan fogging, termasuk ke sekolah-sekolah, pesantren, dan pemukiman warga. Kami siap melayani masyarakat, jadi jangan sungkan untuk meminta bantuan fogging ke Satbrimob," tambahnya.
Kapolda Helmy juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. "DBD bisa dicegah jika kita bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan," ujarnya.
Sementara itu, Kasubden KBRN Satbrimob Polda Lampung, AKP Yamto, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan fogging di beberapa lokasi di Bandar Lampung dan akan melanjutkan kegiatan tersebut. "Kami telah mempersiapkan cairan dan obat-obatan yang diperlukan. Kami akan terus memetakan daerah-daerah rawan DBD," katanya.
Salah satu warga Bandar Lampung, Eriana, mengapresiasi langkah cepat Polda Lampung dalam melakukan fogging di lingkungan tempat tinggalnya. Ia menyatakan bahwa langkah ini sangat membantu warga untuk mengurangi wabah DBD. "Terima kasih, langkah ini sangat membantu, terutama bagi anak-anak. Mereka tidak bisa beraktivitas normal saat terjangkit DBD," ungkapnya.
Melalui langkah-langkah ini, Polda Lampung berharap dapat mencegah penyebaran DBD dan melindungi kesehatan masyarakat. Semoga langkah-langkah ini efektif dalam meminimalisir risiko DBD di Lampung. #DBD #Fogging #PencegahanDBD #KapoldaLampung (Foto: Polda Lampung)
Dalam artikel ini, informasi mengenai upaya pencegahan DBD yang dilakukan oleh Polda Lampung disampaikan dengan jelas, termasuk ajakan kepada masyarakat untuk berperan aktif serta testimoni dari warga yang merasakan manfaat dari langkah tersebut.***
